film-salah-pilih-aktor

7 Film yang Salah Pilih Aktor Utama, Gagal Total!

Rate this post

7 Film Yang Salah Pemimpin | Sesuatu akan menjadi film superhero terburuk

film-salah-pilih-aktor

Banyak faktor yang mempengaruhi bagus tidaknya sebuah film, termasuk pemilihan aktor.

Dengan keterlibatan aktor Hollywood terkenal atau bahkan pemenang Oscar, mungkin terdengar lebih menjanjikan kesuksesan sebuah film bagi sebagian orang.

Tapi tidak selalu seperti itu lho, Gang. Banyak dari mereka sebenarnya dianggap sebagai keputusan casting terburuk oleh penggemar.

Judul film mana yang kemudian dianggap sebagai keputusan casting terburuk? Dan siapa saja aktornya?
Film dengan keputusan casting terburuk

Memilih aktor yang tepat untuk sebuah peran dalam sebuah film tentu tidak mudah. Keberhasilan film sedikit dipertaruhkan.

Misalnya, beberapa film gagal dengan keputusan casting terburuk berikut di pasar.

1. Ryan Reynolds – Lentera Hijau (2011)

Tak hanya penggemar DC Comics yang menyayangkan peran Ryan Reynolds di film Green Lantern, aktor tersebut bahkan menyayangkan perannya di geng film.

Pasalnya, penampilan Reynolds sebagai superhero Green Lantern di film ini justru terlihat konyol, ditambah dengan efek CGI-nya yang buruk.

Alhasil, film yang disutradarai Martin Campbell ini pun banyak mendapat tanggapan negatif dari penonton dan hanya mendapat rating tomatoometer sebesar 26% di Rotten Tomatoes.

2. Kapal Perang Rihanna (2012)

Kemampuan menyanyi Rihanna mungkin tidak perlu diragukan lagi, tapi sayangnya debut box office-nya di Battleship tidak sesukses karir menyanyinya, geng.

Peran Rihanna sebagai seorang tentara Amerika bernama Cora ‘Weps’ Raikes dalam film ini sebenarnya dianggap kurang populer oleh penonton.

Bahkan, Rihanna dianugerahi Golden Raspberry untuk perannya sebagai Aktris Pendukung Terburuk. Sayang sekali, ya.

3. Topher Grace – Spider-Man 3 (2007)

Selanjutnya adalah film Spider-Man 3, yang dianggap sebagai keputusan terburuk dalam hal casting aktor Topher Grace di salah satu film Marvel.

Dalam film ini, Topher Grace berperan sebagai penjahat Venom, yang sayangnya banyak dikritik oleh para penggemar karena penampilannya yang sangat pendek.

Selain itu, keputusan menghadirkan Topher Grace dalam film ini juga dinilai buruk, karena aktor tersebut sudah dikenal dengan perannya yang lembut dalam film That ’70s Show.

4. Halle Berry – Wanita Kucing (2004)

Sebagai salah satu film superhero terburuk sepanjang masa, sebagian dari Anda mungkin masih ingat betapa buruknya penampilan Halle Berry di film Catwoman.

Tak hanya kualitas akting, faktor lain mulai dari kostum yang terlalu seksi, efek CGI yang berantakan hingga plot yang membingungkan menjadi penyebabnya.

Alhasil, Berry pun sukses menyabet “Penghargaan Aktris Terburuk” di Golden Raspberry Awards atas perannya di film tersebut.

Bahkan, Berry pernah meraih Oscar untuk Aktris Terbaik dalam Monster’s Ball tahun 2002, lho, geng.

5. Scarlett Johansson – Ghost in a Shell (2017)

Lalu ada film aksi berjudul Ghost in the Shell, yang dianggap sebagai keputusan terburuk saat casting aktris Scarlett Johansson.

Scarlett sendiri sebenarnya sudah cukup banyak tampil di layar lebar, bahkan perannya sebagai Black Widow di film Avengers: Infinity War berhasil mencuri perhatian.

Namun, perannya sebagai Mayor dalam film Ghost in the Shell rupanya tak cukup berhasil menghipnotis penonton. Pasalnya, Johansson memerankan karakter yang sebenarnya ditujukan untuk aktor Asia.

Penggemar manga Ghost in the Shell akhirnya mengajukan petisi meminta agar peran tersebut diatur ulang dengan memilih aktor dari etnis lain yang sesuai.

6. Jared Leto – Pasukan Bunuh Diri (2016)

Berbicara tentang hal-hal buruk tentang film, tentu ada judul untuk yang satu ini.

Tak heran juga, karena Suicide Squad bisa dibilang film yang paling gagal memerankan karakter Joker, geng.

Setelah bayang-bayang kesuksesan Heath Ledger sebagai Joker di The Dark Knight, Jared Leto justru menghancurkan segalanya dengan tampil di film itu.

Sementara akting Leto tidak terlalu buruk, penggemar merasa bahwa Leto tidak membawa sisi gelap karakter Joker yang ikonik dan hanya bersembunyi di balik perilaku gila yang tidak masuk akal.

Sumber :